Desa Jogomulyo

• Manfaat Pupuk Kompos yang Menakjubkan untuk Tanaman dan Juga Ramah Lingkungan ?

  Apa Sih yang Dimaksud Pupuk Kompos?

  Pertama, Anda harus paham dulu apa itu pupuk kompos. Pupuk kompos adalah pupuk organik yang berasal dari berbagai macam bahan alami. Misalnya daun, jerami, kulit buah, dan sejenisnya. Bahan-bahan tersebut akan mengalami pembusukan secara alami.

  Proses pembusukan atau penguraian tersebut dibantu oleh berbagai jenis bakteri dan unsur mikroba. Setelah bahan-bahan tersebut mulai terurai, maka hasilnya adalah “kompos”. Inilah yang bisa menjadi “makanan” bergizi bagi sebuah tumbuhan.

  Lalu, Apa Saja Manfaat Pupuk Kompos Bagi Tumbuhan?

  Meski berasal dari bahan-bahan organik yang “busuk”, namun pupuk kompos ternyata memiliki banyak manfaat loh bagi tumbuhan. Beberapa manfaatnya bisa ditinjau dari beberapa segi:

  1. Dari Segi Ekonomi

  Manfaat paling utama bagi petani atau pemilik tumbuhan yaitu bisa dilihat dari segi ekonomi. Bagaimana tidak? Karena pupuk kompos terbuat dari bahan-bahan alami, tentu hal ini dapat menghemat anggaran semasa perawatan tumbuhan.

  Anda tidak perlu mengeluarkan biaya banyak untuk membeli pupuk. Alokasi biaya untuk pupuk bisa Anda alihkan untuk membeli kebutuhan yang lain, misalnya bibit yang lebih unggul, atau berbagai keperluan lainnya. Wah, bisa lebih untung ya?

  2. Dari Segi Lingkungan

  Pupuk kompos dijamin tidak akan mencemari lingkungan, karena terbuat dari material organik (alami). Dalam hal ini, tanah dan air menjadi 2 unsur paling diuntungkan. Keduanya tetap “aman” karena pupuk kompos sama sekali tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya.

  Selain itu, sampah organik yang dibiarkan begitu saja justru akan menimbulkan berbagai penyakit bagi lingkungan, termasuk manusia. Maka saat sampah diolah menjadi pupuk kompos maka tentu saja dapat mengurangi potensi timbulnya penyakit bagi makhluk hidup di sekitarnya.

  3. Manfaat untuk Tumbuhan

  Manfaat pupuk kompos yang paling utama yaitu untuk tumbuhan itu sendiri. Pupuk kompos mampu meningkatkan komposisi unsur hara, mineral atau nutrisi lain dari dalam tanah. Unsur-unsur inilah yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan.

  Ketika tumbuhan telah terpenuhi kebutuhan mineral dan unsur haranya, maka jelas tumbuhan dapat tumbuh subur, sehat, serta menghasilkan panen yang berkualitas. Hasil panen yang melimpah dan berkualitas tentu menjadi momen paling ditunggu oleh para petani bukan?

  4. Manfaat untuk Tanah

  pupuk-kompos-5efd891e097f363c2c7231b3.jpg
  Selain merangsang ketersediaan unsur hara dan berbagai nutrisi dalam tanah, pupuk kompos juga memberikan manfaat lain bagi tanah, diantaranya:Manfaat pupuk kompos dapat dirasakan secara nyata oleh para petani. Tidak hanya untuk petani yang memiliki lahan luas, Anda pun bisa memberikan pupuk kompos untuk tumbuhan hias di rumah. Namun, banyak sedikitnya pupuk juga harus disesuaikan ya dengan jumlah tumbuhan

Sistem Drainase
Pupuk kompos mampu memperbaiki sistem drainase secara alami di dalam tanah. Dengan sistem drainase yang baik, maka tumbuhan akan mendapatkan asupan air yang cukup, dan tumbuhan akan terlihat lebih segar.

Sirkulasi Udara
Sebanding dengan sistem drainase yang baik, maka sirkulasi udara juga menjadi semakin baik. Selain air atau mineral, tanah juga memerlukan asupan oksigen. Maka, sirkulasi udara juga sangat penting bagi tanah.

Daya Serap
Tidak hanya itu, daya serap tanah pun menjadi meningkat ketika sudah diberikan pupuk kompos. Saat Anda menyirami tanah atau tumbuhan, air akan dengan cepat terserap ke dalam permukaan tanah tanpa menyebabkan genangan.

Tanah Menjadi Gembur
Jika tekstur tanah di lahan Anda mengeras, maka pupuk kompos adalah solusi yang tepat. Pasalnya, pupuk ini dapat membuat tanah yang keras menjadi lebih gembur. Dengan begitu, tanah menjadi lebih siap untuk ditanami berbagai jenis tumbuhan.

Menetralkan pH Tanah
Kondisi tanah yang asam tidak akan cocok dijadikan media tanam. Agar pH tanah stabil atau netral, maka Anda bisa menambahkan pupuk kompos di atas permukaannya. Proses penguraian alaminya dapat membantu menetralkan kadar keasaman tanah.

Referensi :